Senin, 27 November 2017
Super-Earth 55 Cancri (alias Jansen)
Selama bertahun-tahun, beberapa penelitian terhadap planet ini menunjukkan hal-hal menarik mengenai komposisi dan strukturnya. Dilansir dari Universe Today, Senin (20/11/2017), penemuan terbaru dari Spitzer Space Telescope mengemukakan bahwa permukaan 55 Cancri e tertutup danau lava panas. Namun, sebuah studi baru oleh para ilmuwan dari Jet Propulsion Laboratory NASA menunjukkan bahwa meskipun panasnya yang intens, planet tersebut memiliki atmosfer yang sebanding dengan atmosfer Bumi, hanya jauh lebih panas.
Sebuah penelitian berjudul “Kasus Atmosfer di Super-Earth Cancri e” belum lama ini muncul dalam The Astrophysical Journal. Dipimpin oleh Isabel Angelo (jurusan fisika dengan UC Berkeley) dengan bantuan Renyu Hu – seorang astronom dan Hubble Fellow dengan JPL dan Caltech – melakukan analisis data Spitzer yang lebih rinci untuk menentukan probabilitas dan komposisi atmosfer di sekitar 55 Cancri e.
Antara Juni dan Juli 2013, Spitzer mengamati 55 Cancri e dan memperoleh data suhu dengan menggunakan kamera inframerah khusus. Awalnya, data suhu merupakan indikasi bahwa endapan lahar besar ada di permukaan. Setelah menganalisis ulang data tersebut dan menggabungkannya dengan model baru yang sebelumnya Hu kembangkan, tim tersebut mulai meragukan penjelasan ini. Mereka menemukan bahwa planet ini pasti memiliki atmosfer yang tebal karena danau lava yang terpapar luar angkasa akan menghasilkan spot panas dengan suhu tinggi.
.
“Jika ada lahar di planet tersebut, itu pasti akan menutupi keseluruhan permukaan. Namun, lahar itu tersembunyi dari pandangan kita karena atmosfer yang tebal. Para ilmuwan telah memperdebatkan apakah planet ini memiliki atmosfer seperti Bumi dan Venus, atau hanya berbatu dan tidak ada atmosfer seperti Merkurius. Kasus mengenai atmosfer saat ini lebih kuat dari sebelumnya,” papar Renyu Hu dalam pernyataan pers NASA baru-baru ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blogroll
About
Designed By Templateism | Seo Blogger Templates
Tidak ada komentar:
Posting Komentar