Minggu, 26 November 2017

MENGENAL MARGA DI BEBERAPA SUKU DI INDONESIA

Share it Please

               






Jadi,alasan saya ingin membahas tentang marga yang ada dibeberapa suku di Indonesia adalah karena saya sendiri sangat tertarik dengan hal itu,melihat seseorang yang memiliki marga pada nama nya ,seperti terlihat ada suatu kebanggaan tersendir pada org tersebut😄 ,sayangnya saya sendiri gapunya,makanya itu alasan mengapa saya tertarik😂

Pertama,sebelum membaca informasi nya,saya punya beberapa pertanyaan untuk kalian para pemilik marga dalam nama kalian,harap dijawab ya😄
1.apakah ada rasa kebanggaan tersendiri terhadap nama marga yang kalian miliki saat ini? Atau justru kebalikannya?
2.Sering di ledek kah atau justru dipuji oleh orang lain,terkait nama marga yang kalian miliki?
3.Bagaimana perasaan/apapun yang dibenak/pikiran kalian ketika bertemu dengan orang lain yang semarga dengan kalian? 
4.Bagi kalian seberapa berarti kah nama marga tersebut?
Yuk diskusikan😄👍
Marga atau nama keluarga adalah nama pertanda dari keluarga mana seorang berasal. Marga lazim ada di banyak kebudayaan di dunia.
Marga menjadi identitas dalam masyarakat dan adat. Marga diturunkan dari ayah kepada anak-anaknya (patriarchal).[1] Marga turun-temurun dari kakek kepada bapak, kepada anak, kepada cucu, kepada cicit, dst.[1]
Berikut saya akan berikan beberapa contoh nama marga yang ada di sebagian suku di indonesia:
1.Marga Batak
Orang Batak memberi marga secara patrilineal (dari ayah). Jika seorang anak perempuan menikah dengan pria Batak lain, marga suaminya juga melekat padanya, umumnya ia akan disebut [nama pemberian] [marga suami] boru [marga ayah]. Contoh: Uli Debora Simamora menikah dengan Johan Togar Silitonga, maka Uli akan disebut “Uli Debora Silitonga boru Simamora” (sepengetahuan saya seperti itu).
Suku Batak sendiri dibagi menjadi beberapa suku, yaitu: Batak Toba, Batak Simalungun, Batak Mandailing, Batak Angkola, dan Batak Pakpak.
Marga-marga Batak berdasarkan nama kakek moyang mereka. Misalkan marga Damanik adalah keturunan Raja Damanik, marga Sibarani adalah keturunan Sibarani, dsb. Dalam filsafat Dalihan Natolu (kalau tidak salah), marga-marga tersebut memiliki silsilah yang disebut “Tarombo Batak”, silsilah ini berasal dari Si Raja Batak yang memiliki 2 putra, yaitu Guru Tatea Bulan dan Raja Isumbaon. Klik di sini untuk tarombo Batak yang lengkap.
>Batak Toba<
Ambarita • Aritonang • Aruan • Anakampun (Nahampun)
Bakkara (Bangkara) • Banjarnahor • Baringbing • Batubara • Butar-Butar (Butarbutar)
Girsang • Gorat • Gultom • Gurning
Habeahan • Harahap • Harianja • Hariara • Haro • Haro (Rajagukguk) • haloho•Hasibuan • Hasugian • Hutabalian • Hutabarat • Hutagalung • Hutagaol • Hutahaean • Hutajulu • Hutapea • Hutasoit • Hutasuhut • Hutauruk
Limbong • Lubis • Lumbanbatu • Lumbangaol (Lumban Gaol) • Lumbannahor (Lumban Nahor) • Lumbanpea • Lumbanraja • Lumban Siantar • Lumbantobing (Lumban Tobing) / (Tobing) • Lumbantoruan • Lumbantungkup
Mahulae (Nahulae) • Malau • Manalu • Manihuruk • Manik • Manurung • Marbun • Marpaung • Matondang • Munthe
Pakpahan • Pandiangan • Pane • Pangaribuan • Panggabean • Panjaitan • Parapat • Pardede • Pardosi • Parhusip • Pasaribu • Pintubatu • Pohan • Purba
ompsunggu•
Rambe • Rajagukguk • Ritonga • Rumahorbo • Rumapea • Rumasingap• Rumasondi
Sagala • Samosir • Saragi (tanpa huruf H di akhir) • Saruksuk • Sarumpaet • Siadari • Siagian • Siahaan • Siallagan • Siambaton • Sianipar • Sianturi • Sibarani • Sibagariang (Sinagabariang) • Sibangebange Siboro • Sibuaton (Buaton) • Sibuea • Sidauruk • Sidabalok • Sidabariba • Sidabutar • Sidabungke (Dabungke) • Sigalingging (Galingging) • Sihaloho (Haloho) • Sihite • Sihombing • Sihotang • Sijabat • Silaen • Silaban • Silalahi • Silitonga • Simamora • Simandalahi (Mandalahi) • Simangunsong • Simanjorang • Simanjuntak • Simanullang (Manullang) • Simanungkalit • Simaremare • Simargolang • Simarmata • Simatupang • Simbolon • Simorangkir • Sinaga • Sinambela • Sinurat • Sipahutar • Sipangkar • Sipayung • Sirait • Sirandos • Siregar • Siringoringo • Sitanggang • Sitindaon (Tindaon) • Sitinjak • Sitio • Sitohang • Sitompul • Sitorus • Situmeang • Situmorang • Situngkir • Sormin •
Tambun • Tambunan • Togatorop • Tinambunan • Tobing • Tumanggor
Pinayungan • Saragi (tanpa huruf H di akhir) Maharaja •
>Batak Simalungun<
Ambarita
Bariba • Bayu • Bonor
Damanik • Dajawak • Damuntei • Dasalak
Garingging • Girsang • Gurning
Hajangan • Hinalang
Malau • Malayu • Munthe
Purba • Pakpak • Permata • Porti • Pintubatu (Silahi Sabungan) • Paranginangin
Rampogos • Raja • Raya • Repa • Rih • Ruma Horbo
Saragih • Sarasan • Siallagan • Siboro • Siborom Tanjung • Sidabalok • Sidabahou • Sidabuhit • Sidabungke • Sidabutar • Sidadihoyong • Sidadolog • Sidahan Pintu • Sidajawak • Sidagambir • Sidamuntei • Sidapulou • Sidasuha • Sidasuhut • Sidasalak • Sidauruk • Sidoulogan • Sigumonrong • Sihala • Sijabat • Silangit • Simaibang • Simandalahi • Simanihuruk • Simanjorang • Simaringga • Simarmata • Sinapitu • Siparmata • Sinaga • Sitio • Sola • Sumbayak
Tanjung • Tamba • Tambak • Tambun Saribu • Tomog • Tondang • Tua Turnip • Tambak
Uruk • Usang • Sitorus • Simbolon • Sembiring • Ginting
>Batak Mandailing<
Batubara • Batunabolon • Baumi • Borotan
Dalimunthe • Daulae • Dolok
Harahap • Hasibuan • Hutasuhut
Lantat • Lintang • Lubis
Maga • Mangintir • Mardia • Matondang • Margara
Nai Monte • Nasution
Pane • Parinduri • Pidoli • Pisang • Pohan • Pulungan
Rambe • Rangkuti • Ritonga
Siregar • Simbolon • Simbara
Tamba • Tangga Ambeng • Tanjung
>Batak Angkola<
Tamba
Daulay
Harahap
Rangkuti
Pulungan
Siregar
Parinduri
Batubara
Pane
>Batak Pakpak<
Angkat • Anakampun
Bako • Bancin • Banuarea • Barasa • Baringin • Berutu • Bintang • Boangmanalu •
Capah • Cibro
Gajah
Kabeaken • Kaloko (Keloko) • Kesugihen • Kudadiri
Lembeng • Lingga
Maha • Maharaja • Meka • Manik • Matanari
Padang • Padang Batanghari • Padang Jambu • Pasi • Penarik Pinayungan
Ramin
Sambo • Saraan • Sidabutar(Dabutar • Sikettang •Sinamo • Sitakar • Sitongkir * (Situngkir) • Solin
Tendang • Tinambunan • Tinambunan • Tinendung • Tumangger • Tumanggor • Turutan •
Ujung.
2.Marga Tionghoa-Indonesia
Suku Tionghoa-Indonesia sebelum zaman Orde Baru rata-rata masih memiliki nama Tionghoa dengan 3 karakter. Walaupun seseorang Tionghoa di Indonesia tidak mengenal karakter Han, namun biasanya nama Tionghoa di Indonesia tetap diberikan dengan cara romanisasi. Karena mayoritas orang Tionghoa di Indonesia adalah pendatang dari Hokkian, maka nama-nama Tionghoa berdialek Hokkian lebih lazim daripada dialek-dialek lainnya.
Di zaman Orde Baru, di bawah pemerintahan Suharto, warganegara Indonesia keturunan Tionghoa dianjurkan untuk mengindonesiakan nama Tionghoa mereka dalam arti mengambil sebuah nama Indonesia secara resmi. Misalnya Liem Sioe Liong diubah menjadi Soedono Salim. Walaupun demikian, di dalam acara kekeluargaan, nama Tionghoa masih sering digunakan; sedangkan nama Indonesia digunakan untuk keperluan surat-menyurat resmi.
Marga Tionghoa diberikan secara patrilineal (dari ayah). Jika seorang perempuan Tionghoa menikah dengan seorang laki-laki yang bermarga, ia akan tetap menggunakan marga ayahnya.
Berikut adalah marga-marga Tionghoa-Indonesia.
Marga Tionghoa Dibaca Ejaan Latin Hokkian Pengindonesiaan:
欧阳/歐陽 (Oūyáng) O Yang Auwjong Ojong, Dikra
安 (Ān) An Anadra, Andy, Anita, Ananta
白, 柏 (Bái) Pai Pekasa, Pekerti, Peris
薄 (Bó) Po
蔡 (Cài) Jae Tjoa Cahyo, Cahyadi, Tjohara
曹 (Cao) Cao Tjo Cokro, Vonco
程, 成 (Chéng) Jheng Seng Sengani
叢/丛 (Cóng) Jhong
陈 (Chen) Jen Tan, Tjhin Tanto, Tanoto, Tanu, Tanutama, Tanusaputra, Tanudisastro, Tandiono, Tanuwijaya, Tanzil/Tansil, Tanasal, Tanadi, Tanusudibyo, Tanamal, Tandy, Tantra, Intan, Yonatan, Tanizal, Tantomo
鄧/邓 (Deng) Teng Tenggara, Tengger, Ateng
徐 (Xú) Hsü Djie, Tjhie, Chi (Hakka), Chee, Swee, Shui (Teochew, Hokkien), Tsui (Cantonese), Từ (Vietnamese), Seo (서)(Korean), Jo (Japanese) Dharmadjie, Christiadjie
胡 (Hú) Hu, Hoo, Ô· Aw, Auw (Teochew, Hokkien), Wu (Cantonese), Hồ (Vietnamese), Ho (호)(Korean), Ko (Japanese)
郭 (Guo) Kuo Kwee, Kwik Kartawiharja, Kusuma/Kusumo, Kumala
韩 (Han) Han Han Handjojo, Handaya, Handoyo, Handojo, Hantoro
洪 (Hong) Hung Ang Anggawarsito, Anggakusuma, Angela, Angkiat, Anggoro, Anggodo, Angkasa, Angsana
黄 (Huang) Huang Oei, Oey Wibowo, Wijaya, Winata, Widagdo, Winoto, Willys, Wirya, Wiraatmadja , Winarto, Witoelar, Widodo, Wiwoho, Wijanarko
江 (Jiang) Ciang Kang/Kong Kangean
李 (Li) Lhi Li, Lie, Lee Lijanto, Liman, Liedarto, Lievai, Lienata
梁 (Liang) Lhiang Nio Liangani, Liando/Liandow/Liandouw
林 (Lin) Lhin Liem, Lim Halim, Salim, Limanto, Limantoro, Limianto, Limijanto, Liemena, Alim, Limawan, Liemantika, Liman, Mulialim
劉/刘 (Liu) Lhiu Lau, Lauw Mulawarman, Lawang, Lauwita, Lawanto, Lauwis
陆 (Lu) Lhû Liok, Liuk Loekito, Loekman, Loekali
吕 (Lü) Liw Loe, Lu Loekito/Lukito/Lukita, Luna, Lukas, Loeksono
羅 / 罗 (Luo) Loo Ro, Loe, Lou, Loo, Luo Lolang, Louris, Robert, Rowi, Robin, Rosiana, Rowanto, Rohani, Rohana, Samalo, Susilo
秦 (Qín) Qin
全 (Quán) Jhiwyen Kuanna
施 (Shi) Shi Sie Sidjaja, Sidharta, Sieputra
司徒 (Situ) Sê Dhu Sieto, Szeto, Seto, Siehu, Suhu Lutansieto, Suhuyanli/Suhuyanly
苏 (Su) Su Souw, So, Soe Soekotjo, Soehadi, Sosro, Solihin, Sudarto, Soeganda, Suker, Suryo/Surya/Soerjo
王 (Wang) Whang Ong, Wong Ongko, Wangsadinata, Wangsa, Waskito, Radja, Wongsojoyo, Ongkowijaya
温 (Wen) Whên Oen, Boen, Woen Benjamin, Bunjamin, Budiman, Gunawan, Basiroen, Bunda, Wendi, Unang, Wiguna, Boennawan
吳/吴, 武, 伍, 仵, 烏, 鄔 (Wu) Whu Go, Gouw, Goh, Ng Gono, Gondo, Sugondo, Gozali, Gossidhy, Gunawan, Govino, Gotama, Utama, Widargo, Wurianto, Sumargo, Prayogo, yoga
许 (Xu) Xiw Kho, Khouw, Khoe Kosasih, Komar, Kurnia, Kusnadi, Kholil, Kusumo, Komara, Koeswandi, Kodinata
謝 (Xie) Shie Cia/Tjia Tjiawijaya, Tjahyadi, Sudarmadi, Tjiawi
楊 / 杨 (Yang) Yang Njoo, Nyoo, Njio, Injo, Inyo, Jo, Yo, Yong Yongki, Yoso, Yohan, Yuwana, Yudha
叶 (Ye) Ye Yap/Jap Japhar, Djapri
曾 (Zeng) Ceng Tjan, Tsang Tjandra/Chandra, Tjandrakusuma/Candrakusuma
张 (Zhang) Chang Thio, Tio, Chang, Theo, Teo, Tjong Canggih, Setyo, Setio, Sulistio, Sutiono, Santyoso
郑 (Zheng) Cheng Te, The Tedyono, Suteja, Teja, Teddy, Tedjokumoro, Tejakusmana, Tejarukmana, Tejawati
周 (Zhou) Chou Tjio, Tjioe Tjokrorahardjo (Cokroraharjo), Tjokrowidjokso (Cokrowijokso)
朱 (Zhū) Chu Zulkifri, Zuneng
{belum
dikelompokkan) Djiaw, Gan, Hoo,
Keng, Pek, Poo,
Siauw, Sie, Siem, Sim, Shim, Shen,
Tjun, Tjiam, Tong
3.Marga Minahasa
Marga Minahasa merujuk kepada nama keluarga atau marga yang dipakai di belakang nama depan masyarakat Minahasa/Manado. Di Indonesia Timur nama marga biasa juga disebut fam, yang menunjukkan pengaruh dari bahasa Belanda, familienaam yang berarti “nama keluarga”.
Marga Minahasa diambil dari nama keluarga yang digunakan oleh kepala rumah tangga (orang tua lelaki), dengan demikian umumnya nama anak dari sebuah keluarga akan ditambahkan nama keluarga sang ayah di belakangnya. Bila seorang perempuan menikah, nama keluarga sang suaminya disisipkan di antara nama depan dan nama keluarga asli perempuan tersebut. Praktik ini menunjukkan pengaruh budaya Spanyol dan Portugis yang masih tersisa di Minahasa. Keluarga itu akan menggunakan kedua marga tersebut sebagai nama resminya. Jadi, misalnya seorang laki-laki yang bermarga “Assa” menikah dengan seorang perempuan yang bermarga “Damongilala”, maka keluarga itu disebut “Keluarga Assa-Damongilala”, meskipun anak-anak mereka kelak hanya akan menggunakan nama “Assa” saja sebagai marga mereka.
A
Abutan – Adam – Agou – Agow – Akai – Akil –Aling – Alow – Alui – Amoi – Ampow – Andinata – Andu – Anes – Angkouw/Angkuw – Angow – Anis – Antou – Aray – Arina – Aruperes – Assa – Atuy – Awondatu – Awui/Awuy – Arikalang
B
Badar – Bangkang – Barahamin – Batas – Bella – Belung – Bernadus – Besare – Bentang –Besouw – Bokau – Bokong – Bolang – Bolung – Bororing – Botto – Botu – Boyoh – Buyung– Badja
C
Canon – Choandy – Ciwulusan – Coloay – Cornelez
D
Damongilala – Damopoli – Damopoli’i -Dalos – Danes – Dapu – Datu – Datumbanua – Dayoh – Dededaka – Deeng – de Fretes – de Blouwe – Dendeng – Dengah – Derek – Dagi–Dewat – Dien – Dimpudus – Dipan – Dirk – Dissa – Dodu – Dollo – Dolot – Dompis – Dompas – Dompasa – Dondo – Dondokambey – Donsu – Doodoh – Dopong – Doringin – Dotulong – Dumais – Dumanauw – Dumbi – Dungus – Durand – Dusaw
E
Egam – Egetan – Ekel – Elean – Eman – Emon – Emor – Endei – Engka – Engko – Engelen – Enoch – Ering – Erungan – Egeten
F
Frederick – Frans
G
Gerungan – Ginsu – Golijot – Golung – Goni – Goniwala – Gandaria – Gontung – Gosal – Gumalag – Gumansalangi – Gumansing – Gumion – Gundong– Ganda
H
Hermanus – Hutchison – Herman
I
Ilat – Imbar – Inarai/Inaray – Inkiriwang – Inolatan – Intama – Item – Iroth – Imbang
J
Jakob – Joseph
K
Katupayan – Kaat – Kaawoan – Kaendo – Kaeng – Kaes – Kainde – Kairupan – Kalalo – Kalangi – Kalempou – Kalempouw – Kalengkongan – Kalesaran – Kalici – Kaligis – Kalitow – Kaloh – Kalonta – Kalumata – Kamagi – Kambey – Kambong – Kandio –Kandoli – Kandou – Kanter – Kandouw – Kapahang – Kapantouw – Kaparang – Kapele – Kapero – Kapoh – Kapoyos – Kapugu – Karamoy – Karau – Karauwan – Karouw – Karinda – Karisoh – Karuh – Karundeng – Karuntu – Karuyan – Karwur – Kasenda – Katopo – Katuuk – Kaumpungan – Kaunang – Kawatu – Kawengian – Kawilarang – Kawohan – Kawulusan – Kawung – Kawuwung – Keincem – Keintjem – Kekung – Kelah – Keles – Kelung – Kembal – Kembau – Kembuan – Kemur – Kenap – Kepel – Keraf – Kereh – Kesek – Kewas – Khodong – Kilapong – Kimbal – Kindangen – Kirangen – Kiroh – Kiroiyan – Koagouw – Koapaha – Kodongan – Kodoatie – Koessoy – Kojongian – Koleangan – Kolibu – Kolinug – Koloay – Kolompoy – Kolondam – Kolonio – Koly – Komaling – Komalig – Komansilan – Kombaitan – Komimbin – Kondoi – Kontu – Kontul – Kopalit – Kopitoy – Koraah – Korah – Korengkeng – Korinus – Korompis – Koropitan – Korouw – Korua – Kotambunan – Kountud – Kourow – Kowaas – Kowonbon – Kowu – Kowulur – Koyansouw – Koyong – Kuhu – Kulit – Kullit – Kumaat – Kumaseh – Kumaunang – Kumayas – Kumendong – Kumolontang – Kumontoy – Kupon – Kusen – Kussoy – Karaeng – Komambong – Kukus – Kaseger – Kondolia – Kotel – Kasenda – Kasombang– Kumaseh – Kawet
L
Lala – Lalamentik – Laloan – Lalowang – Laloh – Lalu – Lalujan – Lapepo –Lambogia –Lamia – Lampah – Lampus – Lanes – Langelo – Langelo – Langi – Langitan – Langkai – Languyu – Lantang – Lantu – Laoh – Lapian – Lapong – Lasut – Laurens – Lefrandt – Legi – Legoh – Lekes – Lelemboto – Lelengboto – Lembong – Lempash – Lempou – Lempoy – Lenak – Lengkey – Lendeng – Lengkoan – Lengkong – Lensun – Leong – Lepar – Lesar – Lewu – Liando – Limbat – Limbong – Loindong – Lomboto – Limpele – Lintjewas – Lintang – Lintong – Liogu – Litow – Liotohe – Liow – Liu – Liwe – Loho – Loing – Loloang – Lolombulan – Lolong – Lolowang – Lomboan – Lompoliu – Lonan – Londa – Londok – Longdong – Long Dong – Londong – Lonta – Lontaan – Lontah – Lontoh – Losung – Lotulung – Lowai – Lowing – Ludong – Lumanau – Lumangkun – Lumantow – Lumatau – Lumbuun – Lumempouw – Lumenta – Lumentut – Lumi – Lumingas – Lumingkewas – Lumintang – Luminuut – Lumoindong – Lumondong – Lumongdong – Lumowa – Lumunon – Luntungan – Lutulung – Lakoy – Losu – Langow– Lohonauman – Kumambow – Lowongan
M
Macawalang – Magonta – Maengkom – Mahan– Makaampoh – Maidangkay – Mailangkay – Mailoor – Maindoka – Mainsouw – Mait – Makadada – Makal – Makalew – Makaliwe – Makangares – Makanoneng – Makaoron – Makarawis – Makaruwung – Makatuuk – Makawalang – Makawulur – Makiolol – Makisanti – Maleke – Malingkas – Maliangkay – Malonda – Mamahit – Mamangkey – Mamantouw – Mamanua – Mamarimbing – Mamba – Mambo – Mambu – Mamengko – Mamentu – Mamesah – Mamitoho – Mamoto – Mamuaja – Mamuntu – Mamusung – Manampiring – Manangkabo – Manangkod – Manapa – Manarisip – Manaroinsong – Manayang – Mandagi – Mandang – Mandey – Manese – Manengkei – Mangare – Mangempis – Mangindaan – Mangkey – Mangowal – Mangundap – Manimporok – Maningkas – Manoppo – Manorek – Mantik – Mantiri – Mantoauw – Manua – Manueke – Manurip – Manus – Mapaliey – Maramis – Marentek – Maringka – Masael – MasinambauMasinambau – Masing – Masiruw – Masoko – Massie – Matheos – Matindas – Maukar – Mawei – Maweru – Mawikere – Mawitjere – Mawuntu – Mekel – Mema – Mende – Mendur – Mengko – Mentang – Mentu – Meray – Mezak – Mewengkang – Mewoh – Midas – Mince – Mincelungan – Minder – Mingkid – Mioyo – Mogigir – Mogot – Mokalu – Mokodompit – Mokobombang – Momongan – Momor – Momuat – Monangin – Mondigir – Mondong – Mondoringin – Mondou – Mogi – Mongi – Mongilala – Monginsidi – Mongkaren – Mongkau – Mongkol – Mongula – Moniaga – Moninca – Moningka – Moningkey – Moniung – Moniyong Mononimbar – Mononutu – Montolalu – Montong – Montung – Morong – Motto – Muaja – Muaya – Mudeng – Muke – Mukuan – Mumbunan – Mumek – Mumu – Munaiseche – Mundung – Muntu – Muntuan – Muntuuntu – Musak – Musu – Mogonta – Mowoka – Mawey – Manese – Makaliwe
N
Nangley – Nangka – Narawangsa – Nangon – Nangoy – Naray – Nayoan – Nelwan – Nender – Ngala – Ngangi – Ngantung – Ngayouw – Ngenget – Ngion – None – Nongka – Nangin
O
Ogi – Ogot – Ogotan – Oleng – Ohy – Oley – Ombeng – Ombu – Ompi – Ondang – Onibala – Onsu – Opit – Orah – Oroh – Otay – oping – Ombingo
P
Paat – Pai – Paila – Pajow – Pakasi – Palangiten – Palar – Palenewen – Palenteng – Palilingan – Palit – aalupi – maruntuan – Panambunan – Panda – Pandean – Pandeiroth – Pandeiroot – Pandelaki – Pandey – Pandi – Pandong – Pangalila – Pangkahila – Pangau – Pangemanan – Pangila – Pangkerego – Pangkey – Pangkong- Pantonuwu – Pantou – Pantouw – Pantow – Palupi – Parapak – Parengkuan – Parera – Paruntu – Paseki – Pasla – Pasumiin – Pateh – Pauner – Paulus – Paoki – Pelealu – Pelle – Peleh – Pelenkahu – Pelengkahu – Pelleng – Pendang – Pepah – Pesik – Pesot – Piay – Pinangkaan – Pinantik – Pinaria – Pinontoan – Pioh – Piri – Pitong – Pitoy – Podung – Pogalin – Pola -polakitan- Poli – Polii – Polimpong – Politon – Poluakan – Pomantouw – Pomantow – Pomohon – Ponamon – Pondaag – Pondaaga – Pongantung – Pongayouw – Ponggawa – Pongilatan – Pongoh – Ponosingon – Pontoan – Pontoan – Ponto – Pontoh – Pontororing – Porayow – Poraweouw – Porayouw – Porajow – Porong – Posumah – Potu – Poyouw – Pratasik – Pua – Pungus – Punuh – Purasa – Purukan – Pusung – Putong – Putang – Pangerapan – Prok
R
Raintung – Rakian – Rambi – Rambing – Rambitan – Rampangilei – Rampen – Rampengan – Rampi – Ransun – Ransingin – Ranti – Rantung – Raranta – Rares – Rarun – RarungkuanRasu – Ratag – Rattu – Ratulangi – Ratuliu – Ratumbuisang – Raturandang – Ratuwalangaouw – Ratuwalangon – Ratuwandang – Rau – Ruata – Rawung – Rayo – Regar – Rei – Rembang – Rembet – Rempas – Rende – Rengku – Rengkuan – Rengkung – Repi – Retor – Rimper – Rimporok – Rindengan – Rindorindo – Robot – Roeroe – Rogahang – Rogi – Rolangon – Rolos – Rombang – Rombot – Rompas – Rompis – Rondo – Rondonuwu – Rooroh – Ropa – Rori – Roringkon – Rorie – Rorimpandey – Roring – Rorintulus – Rorong – Rory – Rosok – Rotikan – Rotinsulu – Rotty – Rottie – Roway – Ruaw – Rugian – Ruidengan – Ruindungan – Rumagit – Rumambi – Rumampen – Rumampuk – Rumangkang – Rumangun -Rumansi – Rumayar – Rumate – Rumawas– Rumbay – Rumbajan – Rumende – Rumengan – Rumenser – Rumengan – Rumetor – Rumimpunu – Rumincap – Rumokoy – Rumondor – Rumpesak – Rundengan – Rungkat – Runtukahu – Runtunuwu – Runturambi – Runtuwailan – Runtuwene – Runtuwarouw – Ruru – Roeroe – Rurugala – Regoh – Ratumbanua – Runtulalo – Rugian– Rapar
S
Salindeho – Salmon – Salomonsz – Saroinsong – Sabar – Saerang – Sampel – Sahelangi – Sahensolar – Sakul – Salangka – Salem – Salendu – Sambouw – Sambow – Sambuaga – Sambul – Sambur – Samola – Sampouw – Sandehang – Sangari – Sanger – Sangeroki – Sanggor – Sangkaeng – Sangkoy – Sangkal – Sarapung – Saraun – Sarayar – Sariowan – Sarundajang – Saul – Saweho – Schalwyk – Schoemaker – Seke – Seko – Sembel – Sembung – Semeke – Semet – Senduk – Sendow – Senewe – Sengke – Sengkey – Senouw – Sepang – Sethaan – Setlight – Sewow – Sigar – Sigarlaki – Simbar – Simbawa – Sinaulan – Sinatrya – Singal – Sinjal – Sinombor – Singkoh – Sinolungan – Sirang – Siwu – Siwi – Siwy – Solang – Solambela – Somba – Sompi – Sompotan – Sondakh – Soputan – Soriton – Sorongan – Spaer – Suak – Sualang – Suatan – Sumaiku – Sumakud – Suawa – Sumakul – Sumampouw – Sumangkud – Sumanti – Sumarab – Sumarandak – Sumarauw -Sumayow – Sumele – Sumendap – Sumesei – Sumigar – Sumilat – Sumlang – Sumolang – Sumual – Sumuan – Sumuweng – Sundah – Sungkudon – Suot – Supit – Surentu – Suwu – Saren–Sumerah–Sagai–Sumangando – Salainti – Singon
T
Taas – Tairas – Tabiman – Talumepa – Talumewo – Talumantak – Tamaka – Tampongagoy – Tambahani – Tambalean – Tambani – Tambarici – Tamara – Tambariki – Tambayong – Tambengi – Tambingon – Tamboto – Tambuntuan – Tamburian – Tambuwun – Tamon – Tampa – Tampanatu – Tampanguma – Tampatty – Tampemawa – Tampenawas – Tampi -Tampilang – Tampomuri – Tampinongkol – Tangkuman – Tandayu – Tangka – Tangkau – Tangkere – Tatendang – Tangkow – Tangkudung – Tangkilisan – Tangkulung – Tangon – Tapada – Tanod – Tanor – Tanos – Tarandung – Taroreh – Tarumingi – Tarumingkeng – Tatilu – Tatontos – Taulu – Tawas – Temo – Tenda – Tendean – Tengker – Tengges – Tenggor – Terok – Tetengean – Teteregoh atau Teterego – Tewuh – Tewal-Thomas – Thuda – Tidayoh – Tirajoh – Tirie Tirayoh – Tiendas – Tijow – Tikoalu atau Ticoalu – Tikonuwu – Tilaar – Timbuleng – Timpal – Timporog – Tinangon – Tinamberan – Tindengen – Tinggogoy – Tintene – Tintingon – Tirayoh – Tirie – Tiwon – Tiwow – Toalu – Toar – Todar – Togas -Tolandang- Tololiu– tolukun – Tombeng – Tombiling – Tombokan – Tompodung – Tompunu – Tongkotow – Tongkeles – Tooi – Torar – Toreh – Torek-Terok – Tontey – Towo – Tuda – Tuegeh – Tuela – Tuera – Tuerah – Tuilan – Tulandi – Tulaar – Tulenan – Tulung – Tulus – Tulusan – Tumanduk – Tumangkeng – Tumatar – Tumbei – Tumbel – Tumbelaka – Tumbol – Tumbuan – Tumembouw – Tumengkol – Tumewu – Tumilaar – Tumilesar – Tumimomor – Tumion – Tumiwa – Tumiwang – Tumober – Tumondo – Tumonggor – Tumundo – Tumurang – Tumuyu – Tunas – Tundalangi – Tungka – Turang – Turangan – Tuuk – Tuwaidan – Tuwo – Tuyu – Tuyuwale – Tulangouw – Tombey – Terry-tu – Tumilantow – Tumilantou
U
Uguy – Ukus – Ulaan – Umbas – Umboh – Umpel – Undap – Unibala – Unsulangi – Untu – Unu – Ulus – Uway
V
van Bone – van Diest – van Duim – van Hemert – van Lith – van Rate – Voerman – Voges
W
Watania – Waani – Wagei – Wagey – Wagiu – Waha – Wahani – Wahon – Watania – Wakari – Wala – Walalangi – Walanda – Walandouw – Walangitan – Walean – Walebangko – Walensendow – Walewangko – Walelang – Waleleng – Walian – Walintukan – Walukow – Waluyan – Warouw – Wanei – Wangania – Wangkar – Wangke – Wangko – Wantah – Wantalangi – Wantania – Wantasen – Warankiran – Wariki – Warokka – Watah – Watti – Watugigir – Watulangkouw – Watuna – Watung – Watupongoh – Waturandang – Watuseke – Wauran – Wawoh – Wawointama – Wawolangi – Wawolumaya – Waworuntu – Woruntu – Wayong – Wayongkere – Wehantouw – Weku – Welan – Weley – Welong – Wenas – Wensen – Wenur – Weol – Wetik – Wewengkang – Wilar – Winerungan – Winokan – Woimbon – Wokas – Wola (Wollah) – Wondal – Wongkar – Wonok – Wontas – Wonte – Wooy – Worang – Worotikan – Wotulo – Wowilang – Wowiling – Wowor – Wuaten – Wuisan – Wuisang – Wulung – Wulur – Wungkana – Wungow – Wuntu – Wurangian – Wuwungan
4.Marga Minangkabau
Istilah suku pada masyarakat Minangkabau agak membingungkan bagi etnis lain di luar Minangkabau. Ada yang mengartikannya sebagai suku atau etnis, tapi ada juga yang mengartikan istilah suku dalam kebudayaan Minang sebagai marga seperti pada suku Batak, Ambon, Toraja, dan Minahasa. Bagi orang Minangkabau, suku merupakan sub-klan yang diturunkan dari garis ibu, tidak patrilineal seperti aturan marga pada suku Batak atau suku-suku lain di Indonesia. Bagi orang Batak atau Mandailing, kalau mereka berasal dari marga yang sama, misalnya sama-sama Sitorus atau Nasution, berarti bersaudara. Atas dasar yang tidak jauh berbeda, pada masyarakat Minangkabau, sesama suku tidak diperkenankan untuk menikah.
Dalam kaitannya dengan penamaan, ada sebagian keluarga Minang yang mengangkat nama suku sebagai nama belakang anak mereka, seperti Koto, Piliang, Caniago, Tanjung, Sikumbang, dan lain-lain.[a][9] Namun, sebagian lain beranggapan, memakai nama suku atau marga akan menghilangkan identitas Minangnya, karena meniru-niru kebiasaan orang Batak yang memakai marga di belakang nama lahirnya. Oleh sebab itu, penamaan semacam ini tidak populer di kalangan masyarakat Minangkabau.
6.Marga Hadhramaut
Hadhramaut adalah suku Arab yang berasal dari Yaman. Suku Hadhramaut adalah suku keturunan Hadhramaut bin Qahtan (di Alkitab disebut Hazermawet bin Yoktan). Di Indonesia, suku ini umumnya dapat ditemukan di Maluku.
A
Abbad
Abudan
Abunumay
Adrebi
Aglag
Al Abd Baqi
Al Aidid
Al Ali Al Hajj
Al Ali Bin Jabir
Al Amar
Al Amri
Al Amudi
Al Anggawi
Al Askarie
Al Attas/ Alatas/ Alatthas
Al Audah
Al Aulagi
Al Aydrus
Al Ba Abud
Al Ba Faraj
Al Ba Harun
Al Ba Raqbah
Al Baar
Al Bagdadi/ Al Baghdhadhi
Al Bahar
Al Baiti
Al Bajrai
Al Bakri
Al Bal Faqih
Al Baldjoen
Al Balghaist
Al Balgon
Al Baljun
Al Balkhi
Al Bantan
Al Bantani
Al Barak
Al Barhim
Al Batati
Al Bawahab
Al Bawazier
Al Bin Jindan
Al Bin Sahal
Al Bin Semit
Al Bin Yahya
Al Bintan
Al Bintan
Al Bo’sy
Al Buchari
Al Bukkar
Al Bur’i
Al Dames
Al Djoen
Al Dzeban
Al Fad’aq
Al Fagih
Al Falugah
Al Faris
Al Fariz
Al Gaiti
Al Ganus
Al Gon
Al Habsyie
Al Haddad
Al Haddar
Al Hadi
Al Hadromi
Al Hajri
Al Halagi
Al Hamid
Al Hasani
Al Hassan
Al Hasyim
Al Hayaza’
Al Hilabi
Al Hinduan
Al Huraibi
Al Husaini
Al Husayni
Al Jabri
Al Jaidi
Al Jailani
Al Jamalulail
Al Jon
Al Jufrie
Al Jun
Al Junaid
Al Jundi
Al Kaff
Al Kalali
Al Kalilah
Al Katiri/ Al Katsiri
Al Khamis
Al Khatbah
Al Khatib
Al Kherid
Al Khubais
Al Madhir
Al Mahdali
Al Makky
Al Masyhur
Al Mathar
Al Matrif
Al Maula Dawilah
Al Maula Khailah
Al Muchdor
Al Muhaddam
Al Munawwar
Al Musawa
Al Mutahhar
Al Nahdi
Al Naqieb
Al Qadiri
Al Qaiti
Al Qannas
Al Qudsi
Al Rasyidi
Al Rubaki
Al Sa’ari/ As Sa’ari
Al Safi/ As Safi
Al Wachdin
Al Yafei
Al Yamani
Alabeid
Algadri/ Al Qadri
Alhasin
Alisalim
Almakkawy
Ambadar
Arfan
Arghubi
Askar
Assa’di
Assaidi
Assaili
Assegaf
Assewed
Assidawi
Assiry
Assyabibi
Assyaiban
Assyiblie
Asy Syaarfi
Asy Syifaa’
At Tamimi
Attanfirah
Attuwi
Azmatkhan
Azzagladi

B
Ba Abduh
Ba Zuhair/ Bazher
Ba Abdullah
Ba Agil
Ba Akabah
Ba Attiiyah
Ba Arram
Ba Atwa
Ba Awadh
Ba Birik
Ba Dekuk
Ba Faqih
Ba Gabas
Ba Harun
Ba Jabir
Ba Jamin
Ba Jammal
Ba Jasir
Ba Jeber
Ba Joban
Ba Kheiri
Ba Nahsan
Ba Qashir
Ba Sendit
Ba Sidawi
Ba Siul
Ba Surroh
Ba Syaib
Ba Tebah
Ba Zar’ah
Ba Zara
Ba Zouw
Ba’asyir
Ba’bud
Ba’Dib
Ba’dokh
Ba’sin
Ba’Tuk
Baabud
Baadilla
Baalwi
Babadan
Babgei
Babheir
Babsel
Babten
Bachdim
Bachmid
Bachrak
Bachberech
Badaraf
Badegel
Badeges/ Budegheis
Badhawie
Badjideh
Badres
Badubbah
Badziher
Badzinjan
Bafadhal
Bafana
Bafeel
Bagadir
Bagaramah
Bagarib
Bagges
Bagoats
Bahadik
Bahafdullah
Bahaiyan
Bahaj
Bahalwan
Bahanan
Baharmusy
Baharthah
Bahfen
Bahfie
Bahman
Bahroh
Bahsen
Bahaswan
Bahwal
Bahayyan
Bahweres
Baisa
Bajabir
Bajammal
Bajened
Bajrie
Bajruk
Bajuber
Bakarman
Bakhabazi
Bakhamis/ Bakhamisah
Bakouba
Bakrisyuk
Baksir
Baktal
Bal Afif
Bala’mas
Baladraf
Balahjam
Balahmar
Balasga
Balaswad
Balaswat
Balasyrof
Balubeid
Baharta
Balghaits
Balgon
Baljon
Baljun
Balu’lu’
Bamagain
Bamaisarah
Bamajbur
Bamakundu
Bamasak
Bamasri
Bamatraf
Bamatrus
Bamazro
Bamualim
Bamu’min
Bamuqaddam
Bana’mah
Banaemun
Banafe
Banahsan
Banawir
Banser
Baraba
Barabud
Baraja
Barakwan
Barasy
Barekat
Bareyek
Baridwan
Barjib
Baruk
Basagili
Basakran
Basalamah
Basalim
Basalmah
Basamkho
Basandid
Basawad
Basabeh
Basbeth
Basgefan
Bashabih
Bashay
Basilim
Baslamah
Baslum
Basofi
Basulaileh
Basumbul
Baswedan
Baswel
Baswer
Basyahroh
BaSyaiban
Basyarahil
Basymeleh
Basyrewan
Batarfi
Batates
Batelo
Bathef
Bathog
Bamaisyaroh
Bayahayya
Bayasut
Bayusuf
Bazandokh
Bazargan
Bazeid
Bazmul
Bazubbak
Beik
Bilfaqih
Billahwal
Bin Abad
Bin Abd Samad
Bin Abied
Bin Abri
Bin Addar
Bin Afif
Bin Agil
Bin Ajjaj
Bin Amri
Bin Amrun
Bin Anuz
Bin Baldjoen
Bin Balgon
Bin Baljon
Bin Baljun
Bin Bisir
Bin Bugri
Bin Coger
Bin Dahdah
Bin Dawil
Bin Diab
Bin Duwais
Bin Dzeban
Bin Eda
Bin Faris
Bin Gannas
Bin Gasir
Bin Gaus
Bin Ghanim
Bin Ghozi
Bin Ghubaisy
Bin Gozan
Bin Guddeh
Bin Guriyyib
Bin Hadzir
Bin Hafidz
Bin Halabi
Bin Hamid
Bin Hana
Bin Harris
Bin Hassan
Bin Hatrash
Bin Hizam
Bin Hud
Bin Humam
Bin Huwel
Bin Ibadi
Bin Isa
Bin Ishaq
Bin Jabal
Bin Jaber
Bin Jaidi
Bin Jaubah
Bin Jindan
Bin Jubair/ Bin Juber
Bin Kartam
Bin Kartim
Bin Keleb
Bin Khalifa
Bin Khamis
Bin Khatbah
Bin Khubran
Bin Ma’tub
Bin Madhi
Bin Mahfudz
Bin Makki
Bin Maretan
Bin Marta
Bin Mattasy
Bin Mazham
Bin Mesfer/ Bin Misfir
Bin Moegis
Bin Muchosin
Bin Muhammad
Bin Munif
Bin Mutahar
Bin Mutliq
Bin Nahed
Bin Nub
Bin Qarmus
Bin Quthban
Bin Radjab
Bin Rabek
Bin Sadi
Bin Salim
Bin Silim/ Bin Syilim/ Bin Soelim
Bin Sungkar
Bin Sumair
Bin Syahbal
Bin Syaiban
Bin Syamil
Bin Syamlan
Bin Syech Abu Bakar
Bin Syirman
Bin Syuaib
Bin Ta’lab
Bin Tahar
Bin Tayeb
Bin Tebe
Bin Thahir
Bin Tsabit
Bin Ulus
Bin Umar
Bin Usman
Bin Wahab
Bin Wizer
Bin Zagr
Bin Zaidan
Bin Zaidi
Bu Sab’ah
Bin Zou
Bin Syawie
Bobsaid
Bukhori
Bukkar
Bahreisy

D
Dalali
Damari
Debant
Djibran
Djobban
Doman
Deghel
E
F
Falogah
Firdaus

G
Gadneh/ Gitnah/ Gathneh’
Ganesy
Gauzan
Ghana'(?)
Gemayyel
Ghaniem
Gisymar
Gurdusy
Gadran

H
Hablil
Haidrah
Halfan
Hallaboh
Hamadah
Hamde
Hamdun
Hamzah
Haneman
Harharah
Harris
Haraz
Hasni
Hasny
Hassan
Hansyi
Hatrash
Hendan
Hilaby/ Hilabi
Hijazee
Hizam
Hubeisy
Humaid
Huraiby
Husein

J
Jabri
Jabli
Jaidi
Jamalullail
Jawwas
Jibran
Joun
Jurhum

K
Karamah
Karaman
Ka’weleh
Kharie
Khalidi/ Khulaidi
Khalim
Kuddah
Kuffan
Kurbi

L
Lahji
Lahmadi

M
Maasyir
Machdan
Machrus
Madhi
Madsyal
Magad
Mahbub
Mahdami
Makarim
Marbasy
Marfadi
Martak
Mashabi
Mas’id
Maskati
Maulachela
Maziun
Mesfer/ Misfir
Miftah
Mubarak
Mugezeh
Mukarram
Mukhasyin
Muntahar
Munabari

N
Nabhan
Nagib
Nuhuyanan

P
Pahlevi
Palevi

S
Sabaya
Sabbah
Saelan /Selan
Sallum
Shahab/ Shihab
Shahabi
Shaghyan / Shogyun
Shegeir
Sobban
Sumaith /Smith
Sungkar
Surur
Suweleh /Suweleih
Swedan
Syabibi
Syagran
Syahbal
Syaiban
Syakieb
Syamlan /Shamlan
Syammach
Syarief
Syawie

T
Thalib
Thebe
Tarmum

U
Ubaid
Ubaidun
Ubidun
Ugbah
Ummayyer
Urhan

W
Wakid
Weser

Z
Za’bal
Zahir
Zakin
Zeban
Zeger
Zima
(Az) Zubaidi/ Zabidi/ Zabde
5.MARGA SUKU DAYAK
Suku dayak juga punya marga, layaknya seperti orang Minahasa, Ambon, Minang, Toraja dan Batak. Istilah marga di daerah tengah dan timur Indonesia disebut fam, sedangkan bagi orang Minang disebut suku, maksudnya menunjukkan suatu kelompok, asal daerah, sub-klan, asal keturunan atau nama keluarga. Orang Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah, dari Dayak Katingan, Kapuas, Mengkatip, Bakumpai, Mendawai dan Maanyan, sebenarnya juga memiliki nama marga.
Sebagian kecil masyarakat Dayak Ngaju saat ini sepertinya beranggapan tidak terlalu penting untuk menunjukkan identitas aslinya dengan mencantumkan marga di belakang nama. Tetapi sebagian lainnya justru menganggap bahwa mencantumkan nama marga itu penting, karena menunjukkan identitas dan asal usul. Menurut penuturan beberapa masyarakat Dayak Ngaju, "amun ikaw cuma hapan aran Rudi atau Frangky, dia kare katawan uluh bara kuweh ikaw berasal !, tapi amun tege marga ah kilaw Rudi Narang atau Frangky Baboe, pasti tawan uluh bara kuweh ikaw berasal !". kira-kira artinya "kalau kau hanya pakai nama Rudi atau Frangky, tidak bisa orang mengetahui dari mana kau berasal, tapi kalau ada marganya seperti Rudi Narang atau Frangky Baboe, pasti lah orang bisa tau dari mana kau berasal !".
>Marga suku Dayak Ngaju:

Ahad
Alang
Asang
Baboe
Baen
Bandrang
Boas
Buhing
Dahan
Darun
Diwil
Djala
Djatta
Djungan
Durut
Guan
Hamarung
Hedek
Hosang
Huang
Jangkan
Kaharab
Kiting
Koroh
Kunum
Lada
Lambung
Lampang
Lampe
Langar
Leiden
Liyung
Luhing
Lui
Macan
Madjen
Mahat
Mahin
Mamis
Mamud
Mangkin
Mantir
Manyamai
Mihing
Nahan
Nahason
Namang
Nanjan
Narang
Nihin
Nyaloh
Nyudem
Obos
Pahoe
Penyang
Phaing
Rahu
Rakam
Ranan
Ratik
Ringkas
Ringkin
Riwut
Runuk
Saban
Sahabu
Sahan
Saloh
Saman
Sawang
Sawong
Sawung
Senas
Sera
Simpun
Singaraca
Sinseng
Suan
Suhin
Tahan
Tambun
Tambunan
Tandja
Tarung
Tatay
Taway
Tigoi
Timbang
Tingan
Tingkes
Tiu
Toba
Tumon/ Toemon
Tundan
Tundang
Tunjang
Tuwan
Uhing
Undjung
Unting
Usin
Gaman
>Marga Dayak Mengkatip
Patianom
>Marga Dayak Maanyan:
Manuah
Manuwu
Saan
Wawoh
>Marga Dayak di Sarawak, Malaysia
Kitingan
>Marga Dayak di Kalimantan Barat
Mualang

Jaan
Magang
>Marga Dayak Kenyah
Ngang
Ritan
Dayken
Kuling
Anggan
Belawan
Lefung
Jalung
Menthan
Iring
Mharu
Njuk
Samdong
Atang
Libut
>Marga Dayak Iban
Bujat
Bedin
Jagat
Gelaw
Sulau
Nabau
Anggat
Unus
Puyang
Bau
Munau
Gait
Bie
Rarak
Sigom
Kuntai
Rantai
>Marga Dayak Tunjung
Malat
Bodjer
Kamuntik
Ngayoh
Ubad
6.Marga Toraja
Aitonam - Allo - Allokendek - Allositandi - Amak - Ampulembang
Bangalino - Bangri - Barani - Basiang - Batoarung - Batusura - Belougi Bela'- Bonting - Bouw - Bulawan - Bulo - Bura
Dala - Dalle - Datu - Datulayuk - Demmanongkan - Deppaserre
Galla - Galugu
Hariawang - Kalatiku - Kambuno - Kamonto - Kombongkila - Kondorura
Lalang - Lalawi - Lallo - Lande - Latoada - Lebang - Lembang - Lempo - Lewa - Lilipadang - Limbong - Limbongan - Loloada - Lulumbara - Lumba - Lutemadi - Lolobua - Londongbuntu
- Madellu - Maega - Maimpo - Manapa - Manganan - Mangiri - Mapandin - Mapparessa - Masiku - Massa - Matande - Musa - Matutu
Ombelli
Pabuaran - Paembonan - Pahan - Pailin - Pakan - Pakulla - Palamba - Palebangan - Palengan - Pali - Palili - Palilu - Palimbong - Palimbunga - Palinang - Palindangan - Panie - Pangadongan - Panggalo - Panggelo - Panggua - Pantig - Paonganan - Papali - Papayungan - Paranoan - Parantean - Parapak - Pararuk - Parera - Paressa - Parinding - Parore - Parrangan - Parura - Pasassang - Paseleng - Pasenggong - Paseru - Pasoling - Patabang - Patandianan - Patasik - Patemme - Patintingan -Pattiware - Patiung - Patoding - Patuli - Pasulu - Payung - Pelenkahu - Pilo - Pirade - Pongbala - Pongmakamba - Pongpadati - Pongpangala - Pongsamma - Pongsitanan - Pongtinamba - Ponto - Popang
Rambulangi - Rampa - Rante - Rantekanan - Rantelili - Rantelinggi - Rantelino - Rantetasak - Rapang - Rara - Raru - Rempe - Rerung - Ruru
Sa'beng - Salubongga - Salurerung - Salusu - Sambira - Sambua - Samma - Sampe - Sampebulu - Sampebuntu - Sampeliling - Sampetoding - Sampewai - Sapan - Saranga - Saring - Sarungallo - Sesa - Sibala - Siganna - Simamentang - Sipayung - Sirompo - Sludung - Somalinggi - Sombolinggi - Sulle - Sulo - Sumbung
Tambing - Tambun - Tandang - Tandi - Tandiassang - Tandilintin - Tandilolo - Tandirerung - Tandiri - Tandiseru - Tando - Tangalayuk - Tangdiembong - Tangdirerung - Tangipau -Tarampak - Te'dang - Tikupasang - Toding - Tolle - Tomarere - Tombokan - Topayung - Toraya - Tulak - Timang - Tulungallo - Turupadang
>Marga Toraja Bastem
Bangri - Belougi - Pattiware - Patabang
>Marga Toraja Mamasa
Pampang - Depparinding - Gandang
>Marga Toraja dari daerah Ulusalu
Batusura - Simamentang
>Marga Toraja Sa'dan
Kondorura

Sekian penjelasan dari saya mengenai marga-marga di Indonesia dan Semoga kita bisa saling menghargai dan meningkatkan kekerabatan antara marga yang satu dengan yang lain💖,maaf kalau gasemua suku saya sebutkan disini,karena bakalan panjang.😂

3 komentar:

  1. Di marga arab, as-syam/basyami ga ada tuh

    BalasHapus
  2. Naibaho masuk mna min? Kok ga ada saya liat

    BalasHapus
  3. Maaf klu marga Durman masuk mana min ? kok ga ada...konon kakek saya marga Durman keturunan Portugis.
    Juga marga Mandolang di Minahasa gak ada juga.

    BalasHapus

Blogroll

About